Tepat hari Jum'at 22 Desember 2023 lalu adalah hari terakhir sebagai intern pelindo kantor pusat regional 4 di Makassar. Namun untuk keperluan pertanggungjawaban dan evaluasi kantor, presentasi intern masih diperpanjang hingga hari rabu 27 Desember 2023 karena jumlah kami (para intern) cukup banyak. Mendekati hari-hari menjelang selesainya magang, sesungguhnya aku baru menyadari banyak hal. Mengapa pas hari-hari mendekati selesainya magang? karena aku sangat sibuk berkuliah dan bekerja sebagai intern pada saat yang sama. Belum lagi, selesai internship di sini, harus cari kerjaan dimana (lagi). Walaupun sebenarnya tidak ada tuntutan dari orang tua untuk harus sudah memiliki pekerjaan. Tapi aku pikir ini sangat kejam, durhaka, tidak tau diri, dan tidak berguna jikalau aku belum bisa menghidupi diriku sendiri dengan privilege pendidikan yang aku miliki.
intinya aku akan berusaha.
Semester awal S2 cukup berat menurutku, mungkin karena aku tidak benar-benar belajar saat di S1 dulu, pikiranku hanya ingin cepat-cepat lulus, seperti itu saja. Ya, mau gimana lagi, umurku sudah 1/4 abad, standar rata-rata umur terakhir kalau mau cari kerja di Indonesia. Walaupun aku orangnya sangat positif, tentu aku juga gelisah. tapi kembali lagi, seperti apa yang aku percayai selama ini, dengan izin Allah SWT dan doa orang tuaku, aku akan dapatkan apa yang aku inginkan selama ini, yang tentunya juga diimbangi dengan usahaku.
aku memang se-positif itu orangnya. aku bersyukur dilahirkan sebagai orang yang seperti ini, sekali lagi, terima kasih mama dan bapa. walaupun pas presentasi kemarin aku sempat grogian, tanganku gemeteran untuk beberapa menit awal dan ga jelas, aku tetap mencintai diriku, seperti apa yang Allah telah ciptakan. aku percaya suatu hari dengan banyaknya pengalaman yang aku miliki, aku bisa menghilangkan rasa grogi itu, aku percaya. untuk ukuran dunia yang fana sementara ini, masalah grogi ngegrogi itu juga cuma sementara.
balik lagi paragraf awal, yang mana aku bilang kalau banyak sekali hal yang baru aku sadari, itu seperti aku harus banyak belajar, orang-orang benar benar ga peduli soal orang lain, ada yang memberi kritik karena memang ga suka (tapi pake alasan harsh critic hahaha).
aku baru sadar makin turun ke bawah, tulisanku makin acak adul, tidak terstruktur, tapi tak apa.
hal-hal lainnya seperti "ternyata selama perjalanan naik motor dari pelindo ke unhas gowa, banyak hal yang ke-skip mata yaaa" baru sadar kalau selama ini ngeliatnya selalu kedepan. bagus sih, cuma ya itu.. banyak hal yang ke-skip.
Hal lain yang baru disadari yaitu, ternyata aku bisa melihat Container Crane terminal petikemas makassar dari kos kuuuu!!! ga semuanya sih, hanya salah satunya, tapi ini rasanya seperti obat yang bisa aku sholawati tiap hari, sebagaimana PLN sulselrabar hertasning yang nyaris tidak pernah berhenti disholawati kalau kulewati hahaha..
saking banyaknya yang mau diceritain, sampai bingung mau mulai dari mana. pantasan orang kalau mau confess feeling bingung yaaa hahahah ga tau mau mulai dari mana. oke aku baru ngerti heheheh..
Oke,..
bertepatan hari presentasi kemarin, adalah hari terakhir penyetoran nilai kuliah, jadi aku buru-buru harus presentasi internship selesai biar bisa otw kampus jam 4 sore karena masih ada hutang mata kuliah sama pak anca. alhasil selesai dari kampus, kembali ke pelindo jam setengah 8 malam, soalnya sekitar 45 menit unhas gowa ke pelindo (pelabuhan soekarno jalan nusantara). Sampai di kantor lt.7, sambil agak cape dikit, pas masuk pintu, dari jauh aku disapa ibu kiki (pic anak intern) kaget, katanya "..wuih baru datangko, pulang semuami orang.." kira-kira gitu kata beliau. di samping beliau ada bagas sama farid, anak intern seangkatanku juga lagi temani beliau kerja input sesuatu gitu ke komputer. abis cuci muka ke toilet, aku singgah duduk di mejanya. berceritalah aku sama bagas sama farid, sesekali ibu kiki ikut nyimak dan nimbrung juga. mereka bertanya tentang aku, aku juga nanya tentang mereka, intinya dari pembicaraan itu aku tau kalo bagas dan farid orang makassar, sedangkan bu kiki bukan.
aku juga sempat jelasin kalo aku dulu pernah kuliah di jurusan kesehatan, trus aku kuliah lagi di teknik, hingga sampai aku yang sekarang ini (bahasanya agak lebay yaaa "aku yang sekarang ini HAHAHA")..
tiba-tiba..
tiba-tiba..
dan tiba-tiba..
sesuatu yang ga aku bayangkan, pernyataan yang tidak ku tahu mengapa dilemparkan kepadaku.. "sebenarnya maumu apa sih? mau kuliah apa kerja? kumpul gelar banyak2 begitu"
seketika aku bertanya tapi dalam hati.. "aku ga pernah bilang aku kumpul gelar kok"
meredam rasa bersalahku, mungkin selama aku bercerita tadi, aku terkesan flexing PADAHAL TIDAK, aku menjelaskan ulang bahwa aku sedang mencari pekerjaan, untuk mengisi kekosongan itu yaa aku sambil kuliah. kira-kira seperti itu.
memang pertanyaan di atas berawal dari cerita aku ke farid dan bagas, kalo aku bilang bahwa aku punya gelar di keperawatan, aku punya gelar di teknik, dan insya Allah juga di s2..dst, namu aku tetap punya keinginan untuk kerja di industri, aku ingin kerja untuk bisa menerapkan ilmuku secara nyata, secara langsung.
..kok cerita hal ini bikin capek ya..
oke aku lanjut.
karena aku cape, aku cuma mau bilang.. aku marah.
aku akan buktikan bahwa aku bisa menjadi kartap bumn di tahun 2024. dengan sekolahku yang tinggi ini, di 2024 aku bisa menjadi kartap bumn. dengan segala pandangan beberapa orang aneh terhadapku, aku akan buktikan aku akan menjadi kartap organik bumn 2024.
aku sempat tutup laptop, sebelum menulis baris ini lagi.
judul dari tulisan ini tidak berhubungan dengan isi tulisan ini, setelah kupikir pikir. baris-baris di atas, lebih menggambarkan bahwa, aku marah, lucu juga kalau dipikir ya hahahah
sebelum masuk jadi intern di pelindo, sebenarnya ada "pertarungan" sengit sih.. antara aku dan bapa hahaha. biar ga cape aku tulisnya, dan biar ga ilang juga ingatannya pas aku udah tua nanti, videonya aku masukin ke sini.
malamnya bapa telpon, dan ini sangat membuka pikiranku.
bahwa pendidikan itu sangat penting. aku bisa saja menyesal mengambil keputusan ini dan itu, tapi mengambil keputusan untuk bersekolah lagi, insya Allah aku tidak akan menyesalinya
Komentar
Posting Komentar